Waspada Suhu Panas Jepang

Memasuki musim panas ini, Badan Meteorologi Jepang mengumumkan prakiraan suhu yang lebih tinggi dari rata-rata di seluruh negeri. Suhu tinggi ini diperkirakan akan terjadi dari bulan Mei hingga Juli dalam laporan tiga bulan yang dirilis pada Selasa (23/04/2024). Prakiraan ini mengindikasikan bahwa udara panas akan menyelimuti Jepang selama periode tersebut. Hal ini disebakan karena suhu tertinggi di Samudra Pasifik diperkirakan akan meluas ke arah barat lebih dari biasanya.

Prakiraan tersebut menunjukkan bahwa suhu di Jepang utara berada pada kisaran rata-rata atau lebih tinggi. Sedangkan suhu di Jepang timur, barat, serta wilayah Okinawa dan Amami diperkirakan akan lebih tinggi dari rata-rata biasanya. Bahkan, Badan Meteorologi memperingatkan bahwa suhu bisa mencapai 30 derajat Celsius, terutama pada bulan Mei dan Juni. Tentunya kembali lagi tergantung pada kondisi lain-lain yang dapat menyebakannya.

Menyikapi hal ini, Badan Meteorologi Jepang menyarankan warga untuk mengambil langkah-langkah pencegahan terhadap sengatan panas yang mungkin terjadi. Tanaka Shotaro, seorang pejabat badan cuaca, menegaskan bahwa lonjakan suhu dapat meningkatkan risiko sengatan panas. Terutama ketika tubuh tidak terbiasa dengan cuaca panas musim panas. Ia mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada meskipun peringatan sengatan panas (heatstroke) belum dikeluarkan secara resmi.

Berikut adalah langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil untuk menghadapi suhu panas:

  • Minum cukup air: Penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi, terutama saat suhu meningkat. Konsumsi air yang cukup membantu mencegah dehidrasi dan menjaga suhu tubuh tetap stabil.
  • Menghindari sinar matahari langsung: Selama periode dengan suhu yang tinggi, hindari berada di bawah sinar matahari secara langsung, terutama pada puncak kehangatan di siang hari antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Gunakan payung atau topi untuk melindungi diri dari paparan langsung matahari.
  • Menggunakan perlindungan terhadap sinar UV: Gunakan tabir surya dengan SPF yang cukup tinggi dan kenakan pakaian yang melindungi kulit dari paparan sinar UV. Ini membantu mencegah terbakar matahari dan mengurangi risiko kanker kulit.
  • Menjaga ruangan tetap sejuk: Gunakan AC atau kipas angin untuk menjaga suhu dalam ruangan tetap nyaman. Hindari kegiatan berat di dalam ruangan yang tidak terkondisikan dengan baik selama periode panas.
  • Mengenakan pakaian yang sesuai: Kenakan pakaian longgar dan berbahan ringan, seperti katun, untuk memudahkan sirkulasi udara dan mengurangi risiko overheating.
  • Menghindari aktivitas fisik berlebihan: Kurangi aktivitas fisik yang berat di luar ruangan selama periode panas. Jika memungkinkan, pilih waktu yang lebih sejuk, seperti pagi atau malam hari, untuk berolahraga.
  • Perhatikan tanda-tanda dehidrasi dan panas berlebih: Jika merasa pusing, lelah, atau mengalami gejala lain seperti kulit merah atau berkeringat berlebihan, segera istirahat dan minum air. Jika gejala memburuk, segera cari bantuan medis terdekat.

badan meteorologi jepang prediksikan suhu panas pada periode mei-juli. pemerintah himbau lakukan tindakan preventif untuk hindari heatstroke
Penampakan Suhu Tinggi di Jepang
Image by ŒF’Jé (The Japan Times)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *