Pulau Kyushu menyimpan banyak permata onsen, salah satu yang paling menarik ialah Ureshino (Image by Google)
Ureshino, Permata Onsen di Kyushu
Pulau Kyushu dikenal sebagai surga onsen berkat keberadaan sembilan gunung berapi aktif yang memanaskan air bawah tanahnya. Di antara banyak pilihan, Ureshino Onsen di Prefektur Saga menonjol sebagai destinasi klasik yang menenangkan. Para pedagang Belanda di masa lalu bahkan menjadikannya tempat persinggahan saat melakukan perjalanan tahunan dari Nagasaki ke Edo. Airnya yang sedikit basa dan kaya natrium bikarbonat terkenal mampu membuat kulit terasa selembut sutra dan meredakan nyeri otot serta sendi. Konon, nama "Ureshino" berasal dari seruan bahagia Permaisuri Jingu saat pertama kali berendam di sini.
Batu setapak di tengah sungai Shiota (Image by Google)
Jangan lupa mampir juga ke kuil Toyotama-hime, dan bertemu dengan ikan lele Namazu, simbol harapan kecantikan (Image by Google)
Menjelajah Kota Kecil yang Penuh Kejutan
Ureshino bukan hanya tentang onsen. Kota kecil ini menyimpan banyak kejutan bagi para pejalan kaki yang bersedia menjelajahi jalan-jalan sempitnya. Di sekitar Sungai Shiota, Anda bisa menemukan toko barang antik, restoran lokal, dan bahkan batu pijakan besar untuk menyeberangi sungai. Jangan lewatkan Kuil Toyotama-hime, yang didedikasikan untuk dewi laut nenek moyang Kaisar Jimmu. Kuil ini juga dikenal dengan patung-patung ikan lele Namazu, simbol kulit cantik, yang diperciki air oleh para peziarah demi harapan kecantikan.
Bergeser sedikit menuju desa para ninja, Hizen Yume Kaido (Image by Google)
Wisata Budaya dan Hiburan Unik
Sekitar 10 menit berjalan kaki ke selatan sungai, ada Hizen Yume Kaido atau “Desa Ninja”, taman hiburan mini bertema ninja yang menampilkan pertunjukan seni bela diri, rintangan ala ninja, hingga museum. Anak-anak maupun dewasa bisa menyewa kostum dan merasakan pengalaman jadi ninja seutuhnya. Tempat ini juga memamerkan karya lucu Zenjido Yamada dari era Edo yang masih menghibur hingga kini. Tiket masuk terjangkau, dan tersedia paket hemat untuk berbagai wahana di dalamnya.
Setelah berjalan jalan seharian, sempatkan mampir ke pemandian kaki umum untuk mendapatkan relaksasi cuma cuma (Image by Google)
Untuk yang suka tempat dengan tema campuran Eropa jaman dulu, jangan sampai terlewat untuk mampir ke Siebold-No-Yu (Image by Google)
Relaksasi dan Tradisi di Tengah Kota
Bagi yang ingin bersantai, kota ini menyediakan banyak pemandian kaki umum gratis, seperti Siebold Foot Bath dan Yushuku Hiroba. Untuk pengalaman mandi penuh, ada lebih dari 30 hotel dan ryokan dengan onsen masing-masing. Pengunjung juga bisa membeli “Tiket Yu-yu Ureshino”, paket 16 tiket yang bisa digunakan di berbagai pemandian di kota, berlaku setahun penuh. Salah satu onsen terkenal adalah Siebold-no-Yu, dinamai dari dokter Jerman yang dulu melayani para pedagang Belanda dan mengunjungi Ureshino pada 1826. Bangunan bergaya Gotik Eropa yang megah ini kini menjadi ikon lokal.
Sudah ke Ureshino, kamu wajib coba sajian makanan khas "Yu-Dofu" dan siap siap lidahmu dimanjakan (Image by Google)
Yu-dofu dan Warisan Rasa
Tak lengkap rasanya mengunjungi Ureshino tanpa mencicipi Yu-dofu, tahu lembut yang dimasak dalam air onsen, menghasilkan rasa yang gurih, sehat, dan unik. Hidangan ini menjadi favorit warga lokal dan sering disajikan di ryokan atau restoran tradisional. Dengan kombinasi sejarah, alam, budaya, dan kuliner yang kaya, Ureshino adalah tempat sempurna untuk beristirahat dari hiruk-pikuk kota dan menikmati pesona Jepang yang tenang dan autentik.